1. Ciri
– ciri morfologi dan anatomi kelas reptilia
Reptil artinya
melata, yaitu permukaan tubuh sangat dekat dengan tanah atau lebih tepatnya
merayap. Tubuh reptil ditutupi kulit bersisik yang relatif kering dan keras.
Secara umum tubuh reptil dibagi menjadi 4 ( empat ) bagian utama, yaitu kepala,
leher, badan, dan ekor. Reptil terbagi menjadi 4 ( empat ) kelompok, yaitu : kura
– kura ( Chelonia ), Buaya ( Crocodila ), Kadal ( Lacertilia ), dan Ular (
Ophidia ).
Tempat hidup
keluarga reptil sangat beragam, dilaut, di air tawar, di darat/ tanah, dipohon
– pohon, dan dirumah. Reptilia memiliki Kloaka, pada umumnya diujung kloaka
reptilia jantan, termasuk Uromastik jantan, terdapat sepasang alat kopulasi
yang disebut hemipenis, yaitu alat untuk menyalurkan sperma kedalam kloaka
betina. Telur reptilia umumnya bercangkang lunak
2. Ciri
– ciri morfologi dan anatomi kelas Aves
Aves adalah
unggas atau burung. Tubuh aves ditutupi bulu menurut evolusinya. Bulu merupakan
modifikasi dari sisik reptilia. Bulu tampak berkilau, kuat, elastis,
waterproof, dan berwarna – warni. Burung merupakan hewan Homoiotermis atau
hewan yang berdarah panas. Artinya temperatur tubuhnya stabil diberbagai tempat
yang temperaturnya berbeda.
Anggota tubuh
depan mengalami modifikasi menjadi sayap, memiliki paruh dan zat tanduk yang
kuat, tak memiliki gigi. Aves melakukan reproduksi secara internal, betina
menetaskan telur sehingga dikenal Ovipar. Telur burung bercangkang keras
terbuat dari zat kapur. Pada burung jantan alat reproduksi terdiri dari Ovarium
dan Oviduk.